Naik Kereta Sambil Belajar, Edutrain KAI Daop 3 Cirebon Makin Diminati

Rabu, 26 Feb 2025 14:27
Rombongan Peserta Edutrain KAI Daop 3. Ist

RINGKASNEWS.ID - KAI Daop 3 Cirebon menghadirkan program Edutrain yang menggabungkan perjalanan wisata dan edukasi. Konsep perjalanan rombongan yang tak hanya menyenangkan, namun memberikan wawasan seputar dunia perkeretaapian. 

Menurut Manager Humas KAI Daop 3 Cirebon, Muhibbuddin, program ini menjadi favorit bagi sekolah, komunitas, hingga pelaku usaha perjalanan wisata yang ingin merasakan pengalaman berbeda saat berwisata menggunakan kereta api.

“Program ini memberikan pengalaman edukatif tentang perkeretaapian, mulai dari tata cara naik kereta, pengenalan teknologi dan profesi di KAI, hingga edukasi keselamatan," ujarnya, Rabu (26/2).

Selain itu, peserta juga diajak untuk mengenal transportasi lanjutan yang terintegrasi dengan kereta api. Dengan konsep perjalanan rombongan, Edutrain memberikan kemudahan bagi peserta dalam menjangkau berbagai destinasi wisata unggulan.

"Seperti Pantai Alam Indah Tegal, Wisata Rodjo Tater Slawi, Baturaden, Mini Taman Safari Beach Batang, Saloka Theme Park, Malioboro Yogyakarta, hingga Monas Jakarta," jelasnya.

Adapun untuk pemberangkatan dari Stasiun Cirebon atau Cirebon Prujakan, lalu peserta melanjutkan perjalanan ke destinasi dengan angkutan, seperti bus, elf, atau transportasi online.

"Menjelang libur puasa Ramadan, minat masyarakat terhadap program Edutrain semakin meningkat. Dalam beberapa hari terakhir, berbagai rombongan sekolah turut serta dalam perjalanan ini," ucapnya.

Muhibbuddin menambahkan, pada Selasa (25/02), 200 siswa TK Nara Islamic School mengikuti Edutrain menuju Mini Taman Safari Beach Batang, sementara Rabu (26/02), 320 peserta dari TKIT Bina Ummah Cirebon berangkat ke Pantai Alam Indah Tegal menggunakan KA Kaligung.

“Kami berkomitmen untuk terus menghadirkan layanan yang inovatif, termasuk program-program seperti Edutrain ini. Harapannya, masyarakat semakin tertarik menggunakan transportasi publik yang lebih efisien dan ramah lingkungan,” pungkas Muhibbuddin.

Berita Terkini