Sinergi Kuat, Banjir Minggat ! Begini Strategi Pemkab Cirebon dan BPBD Jabar

Sabtu, 3 Aug 2024 06:25
    Bagikan  
Sinergi Kuat, Banjir Minggat ! Begini Strategi Pemkab Cirebon dan BPBD Jabar
Ist

Antisipasi Banjir di Kabupaten Cirebon, Normalisasi Sungai Jadi Prioritas.

RINGKASNEWS.ID - Penjabat (Pj) Bupati Cirebon, Wahyu Mijaya mengingatkan untuk mengantisipasi bencana banjir di musim hujan yang akan datang, meski saat ini fokus pemerintah adalah mengatasi kekeringan. 

Hal ini disampaikannya dalam rapat koordinasi bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat dan pihak terkait di Kecamatan Gegesik, Jumat (2/8/2024).

Wahyu Mijaya menjelaskan, salah satu upaya yang perlu dilakukan adalah normalisasi sungai di musim kemarau ini agar sungai dapat menampung debit air yang besar saat musim hujan tiba.

"Normalisasi sungai sebaiknya dilaksanakan di musim kemarau. Jadi, saat musim hujan tiba, sungai kita sudah mampu menampung air, walaupun debit air besar," jelasnya.

Lebih lanjut Wahyu mengatakan, selain normalisasi sungai, perbaikan tanggul yang rusak akibat banjir sebelumnya juga menjadi perhatian. 

Wahyu Mijaya meminta semua pihak untuk berkoordinasi dan memetakan titik-titik yang berpotensi terjadi banjir agar dapat segera diambil tindakan.

"Kita harus sama-sama diskusi, ada BPBD Provinsi Jabar bersama jajaran, kemudian ada BPBD Kabupaten Cirebon, camat, dan kuwu di wilayah ini. Kita buat kesimpulan dan petakan titik permasalahan terkait banjir tersebut," katanya.

Sementara itu, Pelaksana Harian (Plh) Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Jabar, Anne Hermadianne Adnan menyampaikan, pihaknya bersama Pemkab Cirebon akan fokus pada normalisasi sungai dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.

"Soal perubahan perilaku masyarakat, yang dulu ada empati untuk gotong royong, sekarang kan sudah mulai terkikis. Akhirnya membuang sampah sembarangan, tidak membersihkan sungai, akhirnya jadi masalah," kata Anne.

Anne juga menuturkan bahwa anomali cuaca yang terjadi di Indonesia menyebabkan musim kemarau tahun ini lebih pendek dibandingkan tahun lalu. 

"Oleh karena itu, upaya mitigasi harus segera dilakukan untuk mencegah terjadinya bencana banjir yang berdampak pada gagal panen dan kerugian masyarakat," tutur Anne.

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Caruban Promosindo

Berita Terbaru

Kecelakaan di Tol Cipali, Satu Orang Meninggal Dunia
Mureeskin Clinic Bagikan 4.000 Sarung Gratis untuk Masyarakat Jelang Lebaran
Puncak Arus Mudik di Tol Cipali, 43 Ribu Kendaraan Melintas Sejak Tengah Malam
Seorang Pria Ditemukan Tewas Mengambang di Kali Kesunean
STTC Cirebon Tebar Kebaikan Lewat Safari Bakti Sosial untuk Yatim dan Dhuafa
Pererat Hubungan dengan Media, Wali Kota Cirebon Gelar Buka Puasa Bersama
Dukung Gerakan Global, Santika Indonesia Hotels & Resorts Gelar Pemadaman Serentak di Earth Hour 2025
Partai Demokrat Tetapkan Herman Khaeron sebagai Sekjen Periode 2025-2030
Rinna Suryanti, Anggota DPRD Kota Cirebon, Pererat Hubungan dengan Jurnalis Lewat Bukber
Puncak Arus Mudik Diprediksi H-3, KAI Daop 3 Cirebon Siapkan 191 Perjalanan Kereta
Dampak Kebijakan Arus Mudik, Pemprov Jabar Beri Kompensasi Rp3 Juta untuk Penarik Becak di Cirebon
Ramp Check di Terminal Harjamukti, Wali Kota Cirebon Pastikan Bus Layak Jalan
Optimalisasi Sarana dan Prasarana, KAI Daop 3 Cirebon Siap Layani Pemudik
Antisipasi Lonjakan Pemudik, Herman Khaeron Dorong Inovasi Transportasi
Reses Rinna Suryanti di Pekalangan Utara, Warga Keluhkan BPJS dan Rutilahu
Sophi Zulfia Hadiri Acara Nyapu Jagat dan Workshop Gerabah di Ciledug
Cirebon Power Siap Jalani Pensiun Dini PLTU Unit 1 Sesuai Kebijakan Pemerintah
Cirebon Power Catat Operasional Mulus Sepanjang 2024
Sektor Jasa Keuangan Ciayumajakuning Stabil, Kinerja Positif di Akhir 2024
Ketua DPRD Kabupaten Cirebon Dorong Percepatan Perbaikan Jalan Menjelang Mudik Lebaran
Live Streaming Ringkas Radio Net