Polemik Stockpile Pelabuhan Cirebon, FPB dan Forum RW Panjunan Akan Unjuk Rasa

Minggu, 21 Jul 2024 11:50
    Bagikan  
Polemik Stockpile Pelabuhan Cirebon, FPB dan Forum RW Panjunan Akan Unjuk Rasa
Ist

FPB dan Forum RW Panjunan Akan Unjuk Rasa pada Senin (22/7).

RINGKASNEWS.ID - Masyarakat RW 01 Kampung Pesisir Selatan melakukan aksi unjukrasa di depan gerbang Pos 1 Pelabuhan Cirebon, mereka menuntut penutupan Stockpile milik PT TJSE, Senin lalu, 15 Juli 2024.

Kini giliran Forum Panjunan Bersama (FPB) dan Forum RW Panjunan Kota Cirebon akan melakukan unjuk rasa pada Senin (22/7/2024).

Ketua Forum RW Panjunan Kota Cirebon, Zaki menyampaikan, aksi unjuk rasa rencananya akan dilakukan di Gedung DPRD Kota Cirebon dan dilanjut ke Gerbang Pos 1 Pelabuhan Cirebon. 

"Kelurahan Panjunan itu ada 10 RW bukan 1 RW, DPRD harus adil jangan sepihak. Kami sudah trauma dengan mediasi yang berlangsung di Kecamatan Lemahwungkuk pada 2023 lalu dan di Polsek KPC juga kami tidak dilibatkan," ujar Zaki, Minggu, (21/7/2024).

Menurutnya, Forum RW Panjunan dan FPB tidak masalah dengan keberadaan stockpile batu bara di Pelabuhan Cirebon.

"Kami di sini 9 RW, Rukun Nelayan dan juga FPB tidak keberatan dengan keberadaan stockpile di Pelabuhan Cirebon," ucapnya.

Namun demikian, Zaki mengungkapkan, seandainya harus ditutup, pihaknya juga tidak merasa keberatan, asalkan ditutup semua.

"Kalau memang harus tutup stockpile, ya tutup semua. Jangan hanya TJSE," ungkap Zaki.

Lebih lanjut, Zaki menegaskan, bahwa PT TJSE telah memberikan kontribusi kepada masyarakat sekitar.

"TJSE selama ini sudah berkontribusi untuk warga sekitar, termasuk RW 01 juga ada. Tapi RW 01 belum diambil tapi yang pertama waktu itu diambil," tegasnya.

Menurut Zaki, sudah ada kesepakatan antara PT TJSE dengan warga termasuk dengan warga RW 01 pada tahun 2022 bahkan, RW 01, RW 07 dan RW 10 Panjunan dan rukun nelayan juga tidak keberatan dengan adanya stockpile TJSE.

"MoU-nya ada, disitu tidak ada masa waktunya, dan masih berlaku kontrak TJSE sampai dengan 2025 yang didukung oleh 10 RW dan Rukun Nelayan pada saat itu tahun 2023," katanya.

Zaki menuturkan, stockpile dibuka di tahun 2022 atas permintaan GM Pelindo Cirebon. Sementara untuk stockpile PTP sudah beroperasi dari tahun 2019.

"Kalau TJSE jelas ada kontribusinya kepada warga Panjunan, sedangkan kalau PTP tidak ada sama sekali kontribusi kepada warga. Jadi harus adil, kalau TJSE tutup PTP juga harus tutup," tuturnya. 

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Caruban Promosindo

Berita Terbaru

Sistem Lost and Found, Solusi KAI Bantu Pelanggan Temukan Barang Hilang
Wardang Petik Resmi Berdiri: Garda Jurnalistik untuk Toleransi dan Kemanusiaan
Tingkatkan Efisiensi dan Dukung SDGs, KAI Daop 3 Cirebon Hadirkan Face Recognition
Debat Publik Ketiga Pilkada Kota Cirebon Fokus pada Pembangunan Berkelanjutan
PPK Lemahwungkuk Siapkan Pemilu 2024 dengan Simulasi Pemungutan Suara
Cirebon Jadi Saksi Adu Strategi Paslon Pilgub Jabar dalam Debat Kedua
Sambut Pilkada, Santika Grup Cirebon Hadirkan Promo Spesial, Menu Baru, dan Event Menarik
Pemkab Cirebon Kembali Sabet Predikat Kabupaten Informatif
Kuota BBM 4.947 KL dari BPH Migas untuk KAI Daop 3 Cirebon
Pemerintah Perpanjang Fasilitas Pengurangan Pajak Badan Lewat PMK Terbaru
Pesan Tiket KA di Access by KAI Diskon 10% pada 15-25 November
Pasar Murah di Kampung Peguyuban, Siti Farida Kenalkan Keunggulan Tiga Kartu IDOLA
Modus Deposito Palsu, Pegawai Bank BUMN di Cirebon Tipu Nasabah Hingga Ratusan Juta
Wujudkan Kesejahteraan Ekonomi, TJSL PLN Bersama Human Initiative Jabar Resmikan Toko KUBE UMKM Karyamulya
Pemkab Cirebon Permudah Izin Tenaga Kesehatan Melalui MPPDN Digital
Komisi III DPRD Kabupaten Cirebon Minta PT CEPR Tuntaskan Sengketa Lahan Warga dalam 14 Hari
HUT ke-13 Partai NasDem Kota Cirebon Fokus Menangkan Paslon BERES
43 Ribu Pengunjung Hadiri CMSE 2024, Pecahkan Rekor Tahun Lalu
Hero Ajak Kader Demokrat Cirebon Bersatu untuk Kemenangan Pasangan “Idola"
Pasangan Dani-Fitria Fokus Tingkatkan Kualitas SDM Cirebon melalui Pendidikan dan Pelatihan
Live Streaming Ringkas Radio Net